Pada Senin malam di Patagonia, Argentina, sebuah penampakan meteorit mengejutkan saat melintas sangat dekat dengan Bumi, meskipun beberapa versi menunjukkan bahwa meteorit itu akan jatuh di tepi Samudra Pasifik.
Beberapa kamera pengintai dan orang-orang dengan ponsel di tangan mampu mengabadikan momen ketika fenomena astronomi ini berlanjut.
Di Chili utara mereka melihat satu untuk pertama kalinya pada hari Sabtu tanggal 23 dan menerimanya dengan peringatan apokaliptik, karena dua gempa bumi berskala besar dirasakan hanya berjarak 30 menit selama akhir pekan dan penduduk juga khawatir dengan kemungkinan tsunami.
Mengenai seruan terakhir ini, pihak berwenang menjelaskan bahwa itu adalah kesalahan digitalisasi dan evakuasi hanya di daerah Antartika, tetapi ketakutan tetap dalam imajinasi kolektif. Tadi malam di selatan mereka melihat meteorit lain.
Itu sama dengan yang terlihat di Bariloche. Beberapa tetangga telah berhasil mendaftarkan benda langit tersebut dan mengunggahnya ke jejaring sosial, yang menurut definisi NASA “merupakan fenomena cahaya yang terjadi ketika meteorit melewati atmosfer dan menguap”.
Di sisi lain, hal serupa terjadi pada Minggu 24 Januari di Bali, Indonesia, ketika penduduknya mendengar suara gemuruh keras di langit. Lembaga Dirgantara Nasional Indonesia (LAPAN) mengumumkan bahwa batu antariksa besar telah menembus langit dan menyebabkan ledakan dini hari.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa berkekuatan 1,1 skala Richter melanda wilayah tersebut. Para astronom mengatakan bahwa ledakan itu mungkin sangat kuat sehingga gelombang kejut menyebabkan getaran kecil.
Pada pagi hari Selasa itu, seorang wanita Salvador akhirnya membagikan dua adegan yang dia dapat rekam tentang meteorit lain yang jatuh di Cerro San Jacinto dan bertanya-tanya dengan kaget di Twitter apakah ada orang lain yang melihat hal yang sama. Meski fenomena tersebut tidak ada hubungannya dengan bintang jatuh, beberapa mengatakan mereka membuat tiga permintaan.
“Pemikir pemenang penghargaan. Gamer profesional. Fanatik Twitter. Spesialis musik.”